Apply Visa China di Medan
China adalah salah satu negara yang masuk daftar tunggu untuk didatangi di wish list saya. Akhirnya cita-cita ini kesampaian ketika awal Maret kemaren, Garuda Indonesia ngadain Travel Fair di Medan dengan tagline "Harga Terbaik Sepanjang Tahun". Setelah beberapa kali cek harga, akhirnya kami memutuskan untuk membeli tiket Medan - Shanghai dan Beijing - Medan seharga IDR 4.455.000 untuk keberangkatan 13 Apr - 22 Apr. Ini sesuatu yang penominil banget buat saya karena biasanya selalu menggunakan Airasia.
Setelah tiket kebeli, yang pertama yang harus disiapkan untuk perjalanan ke China ini pastilah Visa China selain Tekad dan Doa. Kebetulan di Medan sudah ada Chinese Visa Application Service Centre (CVASC) yang Beralamat di The Royal Residence Condominium Lt. 2 Medan. Maka saya mulai untuk mempersiapkan data-data yang di perlukan.
Untuk detail jenis dan biaya visa, dapat kamu lihat di sini . Saya sendiri apply untuk visa turis single entry dengan total biaya IDR 540.000.
Beirkut dokumen yang diperlukan,
Untuk detail jenis dan biaya visa, dapat kamu lihat di sini . Saya sendiri apply untuk visa turis single entry dengan total biaya IDR 540.000.
Beirkut dokumen yang diperlukan,
1. Paspor Asli dan potokopi dengan masa berlaku 6 bulan setelah tanggal kepulangan.
2. Application form
Yang dapat kamu download dan isi manual di https://www.visaforchina.org/MES_EN/upload/Attach/mrbj/265048.pdf atau dapat langsung di isi secara online di https://www.visaforchina.org/MES_EN/System/271375.shtml
3. Pasphoto dengan ukuran tepat 3.3X4.8 CM.
4.potokopi KTP
5. Tiket Pulang pergi
6. Bukti booking hotel
Apabila belum ada yang pasti, kamu bisa coba booking dulu di agoda.com atau di booking.com dengan term free cancellation.
7. potokopi kartu keluarga
Sebenarnya di website official Visaforchina.org tidak menyebutkan harus memberikan potokopi kartu keluarga. Namun mungkin karena saya apply visa sekaligus dengan kakak saya, maka mereka meminta potokopi kartu keluarga juga
8. Itinerary perjalanan.
Tidak usah yang ribet, cukup yang sederhana saja.
Itinerary
Date
|
Travel Plan
|
Place to Stay
|
April 14th 2017
|
The Bund, Nanjing Lu
|
Shanghai Nanjing road youth Hostel
|
April 15th 2017
|
The Oriental Pearl Tower, People’s Square
|
Shanghai Nanjing road youth Hostel
|
April 16th 2017
|
French Consession
|
Shanghai Nanjing road youth Hostel
|
April 17th 2017
|
Shanghai Disneyland
|
Shanghai Nanjing road youth Hostel
|
April 18th 2017
|
Qianmen Street , Wangfujing
|
Springtime Hostel Beijing
|
April 19th 2017
|
Mutianyu Great Wall
|
Springtime Hostel Beijing
|
April 20th 2017
|
Summer palace, Beijing National stadium
|
Springtime Hostel Beijing
|
April 21st
2017
|
Tiananmen Square, Forbidden City
|
Springtime Hostel Beijing
|
April 22nd 2017
|
Back to Indonesia
|
Li Hao Hotel Beijing Guozhan
|
9. Surat Pernyataan bagi yang nama atau data- datanya beda antara KTP dan Paspor.
Karena Nama saya ada perbedaan antara KTP dan Paspor, maka saya harus membuat surat pernyataan ini, Blanko surat pernyataan ini disediakan di CVASC, tinggal kita isi data yang tidak sesuai, kemudian beri materai dan tanda tangan.
Setelah semuanya disediakan, tinggal pergi ke kantor CSAVC. Saya sarankan sih harus pergi ke sana pagi deh sekitar jam 8.30 - 9.00. Karena kalau sudah agak siang, antrian sudah panjang. Banyak yang dari agen travel bawa banyak application form. Ambil nomor antrian dan silahkan tunggu nomornya di panggil. Nanti di counternya, seluruh dokumen akan di periksa kelengkapannya. Kalau ada yang kurang, bakalan disuruh lengkapi dulu. Jadi daripada bolak-balik, mending siapkan bener-bener dulu dari rumah. Kemaren saya mesti dua kali kesana. Yang pertama, aplikasi saya di tolak karena kurang surat pernyataan itu. Jadinya terpaksa besoknya saya mesti balik lagi dengan membawa surat pernyataan yang sudah di isi komplit. Oh iya, tandatangan di application form mesti sama persis dengan yang ada di KTP ya. Setelah dokumen di terima, nanti bakalan di kasih pick up form.
Saya apply untuk regular service aja yang prosesnya butuh 4 hari kerja.
Menurut beberapa blog yang saya baca, mereka bisa check status visanya di sini, tapi waktu saya coba hasilnya selalu "No Matched record". Sayapun jadi deg-degan, takut kalo dokumen saya ngak approve karena ada yang kurang. Pada tanggal pengambilan visa, saya coba telepon dari pagi, siang ampe sore jawabannya visanya belom dapat dari Konsulat. Makin deg-degan lah hati ini.
Alhamdulillah, akhirnya visa saya selesai juga 1 hari setelahnya. Ternyata visanya telat selesai karena waktu itu lagi peak season, jadi banyak banget yang apply visa. Dan menurut staff disana, check status visanya sudah tidak bisa online lagi. Ngak tau deh, cuma sementara atau gimana. Untuk pengambilan visanya juga mudah aja. Tinggal datang ke CVASC, ambil nomor antrian untuk pengambilan visa. Nanti nomor kita di panggil dibagian kasir. Bayar biaya visanya, dan jeng jreng langsung deh dapat passport kita kembali dengan Visa China yang udah nempel cantik di sana. Jangan lupa cek dulu yah detail data di visanya, mana tau ada data yang salah.
China, Wo Lai Le !!!
halo mas.. mau tanya.. gk perlu dokumen rekening koran dan surat referensi dari bank ya?
ReplyDeletengak perlu mas. BTW saya masi Mbak ya, hehehe...
Deletehalo mbak, mau tanya contact yg bisa dihubungi ada tidak ya?
ReplyDeletecontact CSAVC? no teleponnya 061 - 80013180
DeleteHalo mbak, saya ktp banten apa bisa apply d medan?
ReplyDelete